Himpunan Mahasiswa Bimbingan dan Konseling (HIMABIKO) dan Asisten Laboratorium Bimbingan dan Konseling (ASLAB BK) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menyelenggarakan Seminar Nasional. Seminar dengan tema "Mental Health For Yourself : Meniti Hidup, Menata Harap" digelar di Auditorium Kampus 3 UMBY pada Jumat (21/06/2024).

Wakil Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Agustinus Hary Setiawan, MA., saat membuka acara menyampaikan harapannya melalui rangkaian kegiatan ini dapat menjadi sarana bagi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam penguatan profesi bimbingan dan konseling di Indonesia, sehingga dapat menghadirkan solusi atas masalah yang kemungkinan timbul.

Seminar yang diikuti lebih dari 200 mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling maupun program studi lain baik internal maupun eksternal UMBY, menghadirkan narasumber Dr. Suwarjo, M.Si., dari UNY dan Luky Kurniawan, M.Pd., dari UMBY.

Luky Kurniawan, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa generasi muda perlu memandang kesehatan mental sebagai suatu hal yang penting dan memandang permasalahan sebagai tempat berkembang.

“Generasi muda jangan terpaku pada masalah yang tengah dihadapi tetapi harus mampu mengubah pola pikir pada kesehatan mental bahwa permasalahan adalah wadah untuk berkembang secara inovatif  dalam mencari solusi penyelesaian,” papar Luky.

Sedangkan Dr. Suwarjo, M.Si., mengungkapkan bahwa sebagian mahasiswa Bimbingan dan Konseling hanya meniru dari media online sehingga tidak mempunyai gambaran guru Bimbingan dan Konseling yang baik. Lanjut Suwarjo, oleh karena itu organisasi memiliki peran penting untuk membentuk, menguatkan, dan mengasah keterampilan mahasiswa pada profesi konselor.

Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari Musyawarah Wilayah (Muswil) II Ikatan Mahasiswa Bimbingan dan Konseling (IMABKIN) Se-Jawa,Bali, dan Nusa Tenggara. HIMABIKO merupakan tuan rumah dari kegiatan muswil IMABKIN yang digelar selama 3 hari dari 21-23 Juni 2024 dengan diikuti oleh 35 delegasi. Dalam acara muswil diisi dengan berbagai kegiatan mulai dari sidang pembahasan tata tertib, AD/ART, hingga pemilihan pengurus baru. Acara ditutup dengan  melakukan field trip di beberapa tempat wisata di Yogyakarta seperti Museum Vredeburg, Museum Sonobudoyo, hingga wisata kuliner di Soto Kadipiro.

Ketua panitia kegiatan, Fajar Sujud Raharjo berharap melalui seminar dapat meningkatkan kualitas mahasiswa dalam memberikan edukasi mengenai kesehatan mental kepada masyarakat luas. Disamping itu, Fajar juga berharap melalui muswil, para mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi mampu  meningkatkan hubungan dan kinerja dalam pengembangan bidang Bimbingan dan Konseling.

Salah satu delegasi musyawarah wilayah, Mida Juag Fadhillah dari Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya mengaku senang dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini. 

“Saya dapat menimbah ilmu dan pengetahuan serta dapat berkontribusi dalam memperkokoh kebangkitan organisasi profesi pada level mahasiswa sekaligus dapat mengeksplorasi kekayaan budaya kota Jogja,” terangnya.