Wujudkan Konservasi TOGA di Desa Banjararum, Mahasiswa UMBY Raih Hibah PPK Ormawa Kemendikbudristek 2024
06 Jun 2024
285
by Farida Dian Farida Dian

Mahasiswa Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) kembali mengukir prestasi di tingkat nasional. Tim mahasiswa dari berbagai program studi yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Umbrella berhasil meraih hibah Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tahun 2024. Proposal mereka yang berjudul "Pengembangan Potensi Kelompok Wanita Tani dengan Mewujudkan Konservasi Toga sebagai Sarana Edukasi dan Wirausaha di Desa Banjararum" mendapatkan pengakuan dan dukungan penuh dari pemerintah.

Tim ini terdiri dari mahasiswa Prodi Psikologi yaitu Novia Sarmila Ramadhan, Eka Agustin Yulistiyah, Novelia Adhisti Gita Permata, Amanda Rahmadhani, Salma Fuji Lestari, Metanika Sulle Silambi, Mifta Amalia Warnanda Putri dan Aliyya Ria Aryani, Prodi Akuntansi, yaitu Zahratunisa Habibah dan Raphaella Lawrence Toving, dan Prodi Informatika yaitu Nana Apriani, Niko Felix Chandra Arisco, Aditya Yoga Saputra, dan Rizal Rio Andrian. Mahasiswa dari berbagai prodi ini bekerja sama untuk menciptakan solusi inovatif bagi pemberdayaan Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Banjararum.

Proyek yang diketuai oleh Novia Sarmila Ramadhan ini bertujuan untuk mengembangkan potensi KWT di Banjararum melalui konservasi tanaman obat keluarga (TOGA) sebagai sarana edukasi dan wirausaha. Konservasi TOGA ini tidak hanya berfungsi untuk melestarikan tanaman obat yang memiliki nilai kesehatan tinggi, tetapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat melalui pengembangan usaha berbasis TOGA.Proyek ini juga berfokus pada pemberdayaan wanita tani dengan memberikan pelatihan dan pendampingan dalam budidaya dan pengolahan TOGA.

“Pengembangan TOGA ini selain untuk melestarikan tanaman obat tapi juga untuk meningkatkan potensi KWT di Banjararum. Harapannya dengan pelatihan ini kedepannya dapat dijadikan ladang untuk berwirausaha dan dapat membantu warga agar lebih mandiri dan produktif,” ujarnya.

Salah satu anggota tim, Aditya Yoga Saputra, juga menyatakan bahwa proyek ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga edukasi kepada masyarakat.

"Kami menyelenggarakan berbagai kegiatan edukatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya TOGA dalam menjaga kesehatan. Dengan begitu, masyarakat tidak hanya mendapatkan keuntungan ekonomi, tetapi juga kesehatan," katanya.

Nugraeni, S.E., M.Si., CAP., CTT. selaku dosen pendamping turut bangga atas pencapaian yang diperoleh tim dan berharap kegiatan yang dilaksakan akan berhasil dan membawa manfaat.

“Saya turut bangga dengan pencapaian ini. Harapannya tim bisa terus solid dan semangat dalam menjalankan proyek ini sehingga dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi Desa Banjararum,” ungkapnya.

Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni, Ir. Reo Sambodo, S.P., M.M.A berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya dan kegiatan ini dapat memberikan manfaat berkelanjutan bagi Desa Banjararum.

“Prestasi ini merupakan bentuk komitmen UMBY dalam berkontribusi bagi masyarakat, semoga hal ini juga menjadi motivasi bagi mahasiswa yang lain. Kami berharap kegiatan ini memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat,” ujarnya.